Banjir Datang, Kesehatan Harus Tetap Dijaga!

Banjir datang tanpa peringatan dan memberikan dampak besar, tak hanya merusak rumah dan barang, tetapi juga membawa ancaman kesehatan yang serius. Air yang meluap mengandung kotoran, virus, bakteri, dan zat berbahaya lainnya yang memperburuk lingkungan. Selama banjir, kita sangat rentan terpapar air tercemar, baik melalui kontak fisik secara langsung maupun melalui konsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi tanpa kita sadari. Infeksi dapat menyebar dengan cepat, dan tubuh kita bisa terancam berbagai penyakit serius. Berikut adalah beberapa penyakit yang perlu diwaspadai saat banjir.

1. Leptospirosis

Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira yang sering ditemukan dalam air banjir tercemar oleh urine hewan pengerat, seperti tikus. Penyakit ini bisa menular lewat kontak dengan air atau makanan yang terkontaminasi. Gejalanya meliputi demam, mual, muntah, diare, sakit perut, nyeri otot, sakit kepala, dan mata merah. Jika parah, bisa menyebabkan sepsis, gangguan hati, gagal ginjal, atau kesulitan bernapas.

2. Tetanus

Tetanus nggak langsung muncul hanya karena banjir, tapi bencana ini bisa meningkatkan risiko terinfeksi. Bakteri Clostridium tetani bisa bertahan di dalam tanah atau air kotor, dan bisa masuk ke tubuh lewat luka terbuka di kulit. Gejala tetanus yang paling dikenal adalah otot yang kaku, terutama di area rahang. Penyakit ini berbahaya karena bisa menyebabkan kesulitan bernapas dan bahkan kematian jika tidak segera diobati.

3. Hepatitis A

Hepatitis A adalah infeksi hati yang disebabkan oleh virus yang menyebar melalui air atau makanan tercemar. Gejalanya meliputi demam, mual, nyeri perut, serta kulit atau mata yang menguning. Risiko hepatitis A meningkat di daerah terkontaminasi pasca-banjir, sehingga menjaga kebersihan makanan dan minuman sangat penting selama bencana.

4. Demam Berdarah Dengue

Demam berdarah (DBD) disebabkan oleh virus dengue yang disebarkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Musim hujan dan genangan air akibat banjir adalah tempat yang tepat bagi nyamuk ini untuk berkembang biak. Gejalanya termasuk demam tinggi, nyeri otot dan tulang, sakit kepala, serta muncul bintik merah di kulit. Kalau tidak segera ditangani, DBD bisa berbahaya dan menyebabkan syok atau perdarahan internal.

5. Diare

Diare sering kali disebabkan oleh makanan atau air yang terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit. Makanan yang terpapar air banjir sangat rawan mengandung kuman, dan ini bisa memperburuk kondisi kesehatan. Meskipun banyak kasus diare yang bisa sembuh dengan sendirinya, diare yang parah dan tidak segera ditangani bisa menyebabkan dehidrasi, yang bisa berakibat fatal jika tidak mendapat perawatan yang tepat.

6. Demam Tifoid

Demam tifoid (tipes) disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi yang bisa menyebar melalui makanan atau air yang terkontaminasi. Air banjir adalah salah satu sumber utama penyebaran penyakit ini. Gejalanya termasuk demam tinggi, sakit perut, sakit kepala, serta diare atau konstipasi. Jika tidak diobati dengan benar, tifoid bisa menyebabkan komplikasi seperti meningitis, pneumonia, atau gangguan pada hati dan ginjal.

7. Penyakit Mental

Selain penyakit fisik, banjir juga bisa membawa dampak besar bagi kesehatan mental. Kehilangan rumah, barang berharga, atau bahkan kerugian yang dialami selama bencana bisa menimbulkan stres, kecemasan, dan depresi. Jangan ragu untuk mencari dukungan atau berbicara dengan orang terdekat kalau kamu merasa tertekan. Kondisi mental yang terjaga dapat membantu kamu pulih lebih cepat dari dampak banjir.

Menjaga kesehatan selama banjir adalah kewajiban. Pastikan untuk selalu menjaga kebersihan, menghindari kontak langsung dengan air tercemar, dan segera mencari bantuan medis jika mengalami gejala penyakit tersebut. Risiko kesehatan akibat banjir harus dihadapi dengan kewaspadaan yang tinggi. Selain itu, penting juga untuk menjaga kebugaran tubuh agar sistem imun tetap kuat. Jangan biarkan bencana ini merusak kesehatanmu!

Dapatkan diskon 30% untuk klinik anda

X
Scroll to Top
Share via
Copy link